-->
ads here

Cara Menggunakan EM4 Untuk Budidaya Tanaman Cabe

- 6/02/2023
advertise here

Inovasi terbaru di bidang pertanian organic adalah penggunakan EM4 dalam pengolahan tanah tanpa pupuk kimiawi. Penerapan teknologi ini semakin banyak dan luas, dari pengolahan tanah, peternakan dan perikanan dalam hal penyediaan pakan dan pengolahan air kolam serta pengolahan limbah kotoran hewan ternak.

cara menggunakan em4 untuk tanaman cabe
EM4 Untuk Budidaya Tanaman Cabe

Penerapan EM4 dalam hal budidaya tanaman, bertujuan untuk meningkatkan produksi tanaman dengan menjaga kesehatan dan kesuburan tanah dan tanaman, dengan menggunakan mikroorganisme yang bermanfaat bagi pertumbuhan tanaman dan ramah lingkungan.

Adapun kepanjangan dari EM4 adalah Effective Microorganism 4, yaitu larutan yang mengandung campuran mikroorganisme yang bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan tanah dan tanaman. EM4 mengandung mikroorganisme fermentasi dan sintetik yang terdiri dari bakteri Asam Laktat (Lactobacillus Sp), Bakteri Fotosintetik (Rhodopseudomonas Sp), Actinomycetes Sp, Streptomyces SP dan Yeast (ragi) dan Jamur pengurai selulose, untuk memfermentasi bahan organik tanah menjadi senyawa organik yang mudah diserap oleh akar tanaman, menekan pertumbuhan mikroorganisme patogen, meningkatkan ketersediaan unsur hara, dan merangsang pertumbuhan akar dan tunas tanaman.

Salah satu tanaman yang dapat diuntungkan oleh penggunaan EM4 adalah dalam budidaya tanaman cabe. Cabe merupakan salah satu tanaman yang cukup sensitif terhadap serangan hama dan penyakit, serta membutuhkan kondisi tanah yang subur dan gembur. Dengan menggunakan EM4, petani cabe dapat mengatasi berbagai masalah yang sering dihadapi dalam budidaya cabe, 


Manfaat EM4 Untuk Tanaman Cabe.

Adapun manfaat EM4 untuk budidaya tanaman khususnya budidaya tanaman cabe adalah sebagai berikut :

  • Meningkatkan kesuburan tanah. EM4 dapat membantu menguraikan bahan organik di tanah menjadi humus, yang merupakan sumber unsur hara bagi tanaman. Humus juga dapat meningkatkan kapasitas tukar kation (KTK) dan kapasitas menahan air (KMA) tanah, sehingga tanah menjadi lebih gembur dan tidak mudah kekeringan.
  • Menekan serangan hama dan penyakit. EM4 dapat menekan pertumbuhan mikroorganisme patogen yang menyebabkan penyakit pada tanaman cabe, seperti layu fusarium, antraknosa, busuk buah, dan sebagainya. EM4 juga dapat menghambat perkembangan telur dan larva hama, seperti ulat grayak, kutu daun, dan trips.
  • Meningkatkan pertumbuhan dan produktivitas tanaman. EM4 dapat merangsang pembentukan akar rambut dan tunas baru pada tanaman cabe, sehingga tanaman menjadi lebih kuat dan tahan stres. EM4 juga dapat meningkatkan aktivitas fotosintesis dan respirasi tanaman, sehingga tanaman dapat memproduksi lebih banyak bunga dan buah. Selain itu, EM4 dapat meningkatkan kualitas buah cabe, seperti warna, rasa, aroma, dan daya simpan.

Cara Aplikasi EM4 Pada Budidaya Tanaman Cabe

Cara penggunaan EM4 untuk tanaman cabe cukup mudah, yaitu diantaranya :

  • EM4 dapat disemprotkan langsung ke daun dan batang tanaman cabe dengan dosis 1 liter EM4 per 100 liter air. Penggunaan EM4 sebaiknya dilakukan secara rutin setiap 7-10 hari sekali sejak masa persemaian hingga masa panen.
  • Selain itu, EM4 juga dapat dicampurkan dengan pupuk organik atau kompos dengan perbandingan 1 liter EM4 per 50 kg pupuk organik atau kompos. Campuran ini kemudian dapat diberikan ke tanah sekitar akar tanaman cabe dengan dosis 5-10 kg per hektar.

Dengan menggunakan EM4 secara teratur dan tepat dosisnya, di harapkan segera dapat menikmati manfaat EM4 khususnya untuk tanaman cabe. Tanaman cabe akan menjadi lebih sehat, tumbuh lebih cepat, berbunga lebih lebat, berbuah lebih banyak, dan menghasilkan buah yang berkualitas tinggi tentunya. Selain itu, juga dapat menghemat biaya produksi karena mengurangi penggunakan pestisida dan pupuk kimia yang mahal dan berbahaya bagi lingkungan. Demikian semoga bermanfaat.

Advertisement advertise here